Mau Beli Lampu LED? Kenali Terlebih Dahulu CRI Pada Lampu LED

Sebelum memutuskan membeli lampu untuk hunian dan ruangan Anda, pastikan Anda mengetahui apa itu Color Rendering Index atau CRI pada lampu LED. Pentingnya mengetahui CRI pada lampu dikarenakan ketika cahaya dari matahari sudah terbenam, kita harus terus melihat objek tersebut dengan bantuan lampu. Namun ada kalanya cahaya lampu tersebut tidak menampilkan warna objek sama seperti aslinya saat diterangi cahaya matahari.

Refleksi dari lampu tersebut dipengaruhi oleh CRI. Lalu apa definisi CRI?

Definisi Color Rendering Index (CRI)

Cahaya buatan manusia seperti lampu harus dibandingkan dengan cahaya natural matahari atau neon yang memiliki spektrum yang sama dengan matahari. Untuk dapat menilai dan membandingkan warna dari suatu objek atau benda.

CRI adalah suatu perhitungan sebaik mana cahaya dari lampu dapat merefleksikan warna dari suatu objek atau benda dibandingkan dengan cahaya matahari.

CRI dikalkulasi menggunakan 8 standar sample warna yang berbeda yang diterangi oleh sebuah sumber cahaya dengan nilai CCT (Correlated Color Temperature) yang sama. Dari hasil kalkulasi tersebut, ketika warna yang terlihat semakin mendekati sama dengan warna aslinya, menandakan nilai CRI dari cahaya tersebut bernilai tinggi.

CRI diukur dengan angka 1-100. Lampu LED saat ini berkisar 75 hingga 90. Semakin tinggi CRI semakin tinggi kemiripan dengan warna aslinya. Sebagai contoh gambar di bawah ini yang menunjukan perbedaan yang biasa dinamakan “white”,”warm white”, dan “cool white” pada LED.

Warna yang ditampilkan berbeda dan ini dikarenakan oleh sifat sesuaian warna dari lampu tersebut. Kemampuan ini disebut Indeks Sesuaian Warna atau lebih dikenal dengan Color Rendering Index (CRI).

Mengapa Indeks Kesesuaian Warna itu Penting?

Sumber cahaya dengan nilai CRI yang tinggi digunakan untuk melihat seberapa terang dan jelasnya objek dalam sebuah ruangan. Selain itu CRI tinggi dapat digunakan di rumah sakit, photography, videography agar dapat menampilkan warna yang akurat. Di rumah sakit, pakar kesehatan perlu melihat warna asli agar dapat mendiagnosa dengan benar. Sedangkan gambar dan video akan terlihat realistic jika warna asli dapat di reproduksi.