Stop kontak listrik – Menjaga anak terutama balita adalah suatu hal yang sangat dan perlu di perhatikan. Karena hal dalam menjaga anak dari bahaya itu susah-susah gampang.
Biasa nya anak-anak dan balita mempunyai imajinasi yang tinggi. Dan menjadikan mereka memiliki rasa keingintahuan yang tinggi. dari semua barang yang mereka sentuh, dan mereka lihat. Maka itu tak jarang anak-anak terluka akibat tersengat listrik dari peralatan listrik yang ada di rumah.
Bahaya stop kontak yang terbuka bagi anak-anak
Area rumah ternyata juga bisa menjadi area dan tempat yang berbahaya bagi anak-anak. Kejadian tersengat listrik juga sering terjadi yang disebabkan karena anak menyentuh sumber listrik dengan bahan logam lainnya.
Sumber listrik di rumah yang dimaksud tidak lain dan tidak bukan adalah stop kontak.
Tugas Anda sebagai orang tua adalah untuk meminimalisir risiko terjadinya bahaya listrik pada anak-anak Anda.
Menutup stop kontak yang benar
Seringkali banyak yang mengatakan “kalau stop kontak berbahaya tinggal di tutup saja” tapi nyatanya tidak semudah itu.
Pasti Anda masih sering menutup stop kontak dengan menggunakan lakban dan plug lucu warna warni.
Ternyata dari kegiatan tersebut sangat berbahaya anak kecil sangat suka dengan selotip,lakban dan stiker. Mereka justru akan tertarik dengan penutup stop kontak berwarna warni dan bermotif lucu tentu akan semakin menarik perhatian anak-anak untuk mencabut dan memainkannya.
Model Stop Kontak yang Aman bagi Anak-anak
stop kontak tertutup
Model stop kontak bagaimana yang cocok untuk anak-anak ?
Stop kontak yang cocok adalah model stop kontak dengan penutup sangat sering digunakan oleh orang tua untuk meminimalisir terjadinya sengatan listrik pada anak.
Stop kontak ini memiliki penutup yang harus dibuka dulu jika hendak digunakan untuk menyambungkan perangkat elektronik. Setelah digunakan maka penutupnya harus ditutup kembali secara manual.
Meskipun begitu, untuk model stop kontak ini kurang disarankan. karena memiliki kelemahan apabila lupa untuk menutup kembali stop kontak , sehingga keadaan akan tetap terbuka dan beresiko membahayakan anak.
Anak yang memiliki tingkat keingintahuan tinggi bisa membuka paksa tutup stop kontak. Hal ini bisa merusak komponen, bahkan instalasi listrik di dalam stop kontak itu sendiri.
Jika orangtua tetap memilih penutup stop kontak sebagai jalur aman stop kontak di rumah, pilihlah yang tidak berwarna-warni dan tidak bermotif.
Stop Kontak dengan Saklar
stop kontak on/off
Model stop kontak dengan saklar juga sering digunakan dan menjadi pilihan orang tua. Untuk anak-anak yang belum memiliki kekuatan jari yang kuat model stop kontak dengan tombol ON/OFF merupakan pilihan yang tepat dan cocok digunakan. Karena tombol tersebut tidak terlalu mudah ditekan oleh anak kecil.
Tetapi pada dasarnya, orang tua tidak perlu khawatir, karena sekarang di marketplace juga sudah banyak dijual penutup putar khusus untuk stop kontak. Penutup model ini barulah aman dan efektif untuk digunakan. Penutup putar ini bisa dan sangat mudah dilepas sehingga stop kontak lebih mudah digunakan seperti biasanya.
Sekian untuk jenis stop kontak yang cocok untuk anak-anak. Kira-kira model mana yang paling cocok untuk untuk rumah kalian?
Temukan kemudahan belanja alat listrik dari Histar secara grosir di aplikasi Fullmoon.
Aplikasi Fullmoon memberikan harga termurah, proses belanja yang mudah dan jaminan produk aman dan original.
Download sekarang di Play store maupun App store!
