Cara mengatur keuangan usaha – Dalam merintis binis, masih banyak pengusaha yang belum mengatur keuangannya dengan baik. Tidak sedikit pengusaha yang mengalami kegagalan akibat keuangan bisnisnya berantakan, bahkan ini terjadi di awal tahun.

Agar bisnis yang Anda dirikan terus berkembang, penting untuk membuat laporan keuangan dengan baik. Tidak begitu sulit untuk mengatur keuangan usaha, yang sulit adalah ketika Anda harus disiplin melakukannya agar tidak merugi di kemudian hari.

Berikut 5 Tips mengatur rencana keuangan usaha Anda

1. Lakukan perencanaan keuangan

perencanaan keuangan

perencanaan keuangan

Melakukan perencanaan keuangan sangat penting terutama ketika Anda baru memulai usaha. Anda harus menetapkan rencana besar yang nantinya dapat dipecah menjadi rencana kecil, atau biasa disebut perencanaan jangka panjang (tahunan atau bulanan) dan jangka pendek (mingguan atau harian).

Ini penting untuk membantu Anda membatasi pengeluaran sesuai target yang dibuat.

Buatlah perencanaan secara detail, mulai dari berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk keperluan, berapa pemasukan yang diterima serta modal yang harus disiapkan. Lakukanlah perencanaan ini secara berkala, karena kebutuhan dan pemasukan bisnis Anda bisa saja berubah-ubah. Namun Anda harus tetap merujuknya pada rencana besar yang Anda buat.

2. Memisahkan uang pribadi dengan bisnis

pisahkan uang pribadi dan bisnis

pisahkan uang pribadi dan bisnis

Sekecil apapun usaha yang Anda jalankan, baiknya memisahkan uang pribadi dengan usaha. Ini penting untuk mengetahui alur masuk dan keluarnya uang dan memisahkan modal usaha dan uang pribadi.

Cara yang paling aman adalah gunakan 2 tempat terpisah untuk menyimpan uang bisnis dan pribadi, contohnya menggunakan dua rekening bank yang berbeda. Selain itu Anda juga harus berkomitmen untuk tidak menggunakan uang hasil usaha untuk keperluan pribadi.

3. Buat laporan keuangan

Laporan keuangan

Laporan keuangan

Setelah langkah pertama dan kedua sudah Anda lakukan, setelahnya yang juga penting adalah membuat laporan keuangan. Ini bertujuan untuk melacak jumlah uang yang masuk dan keluar.  Laporan keuangan harus dibuat secara detail, kapan uang tersebut keluar, untuk keperluan apa dan berapa jumlahnya. 

Selain dana yang masuk dan keluar, penting juga untuk mencatat utang piutang, karena ini menyangkut aset usaha yang Anda miliki. Dengan memiliki laporan keuangan yang detail, Anda dapat mengambil keputusan untuk rencana keuangan usaha Anda kedepannya.

4.  Menyiapkan dana darurat

Dana darurat

Dana darurat

Kita tidak pernah tahu keadaan bisnis kita kedepannya, untuk itu penting memiliki dana darurat untuk mengantisipasi keadaan yang tidak dapat diprediksi di masa depan. Dana darurat perlu dipersiapkan dari awal pembuatan usaha atau bisnis Anda, dan disiplin memisahkan dana ini dalam perencanaan bisnis.

Penting juga untuk menggunakan dana darurat ini secara bijak, jangan gunakan dana ini untuk keperluan atau situasi yang dapat diprediksi. Jika Anda menghadapi kerugian, barulah Anda dapat menggunakannya.

5.  Awasi harta, utang dan modal

Hutang dan aset

Hutang dan aset

Setiap Aset, harta, utang piutang dan modal harus dicatat dengan terstruktur dan rapi. Karena hal itu dapat memengaruhi bisnis atau usaha Anda. Apabila tidak dicatat dengan baik, Anda bisa saja kehilangan aset bisnis Anda tanpa disadari.

Utang piutang juga penting untuk dicatat, dan di arsipkan. Untuk mengantisipasi adanya pembayaran ganda dan klaim secara sepihak.

Itulah 5 tips untuk mengatur keuangan usaha Anda. Dengan tips ini diharapkan Anda bisa menjalankan usaha lebih terstruktur kedepannya.

Baru mau buka usaha toko alat listrik dan bangunan tapi  belum nemu supplier yang tepat?

Fullmoon solusi untuk bisa belanja  kebutuhan toko dengan aman, nyaman dan mudah hanya lewat aplikasi Fullmoon. 

Download sekarang di Play store maupun App store!